Jogja 27 Oktober Malam

Menjelang akhir bulan Oktober saya pulang Jogja, meskipun uang yang didompet hanya dua lembar saja :) Sebenarnya saya tidak ada ada rencana untuk pulang pada tanggal 27 kemarin, hanya saja saudara kebetulan berkunjung ke Jogja jadi saya berniat untuk bertemu meskipun hanya sebentar. Selain itu beberapa hari yang lalu juga, saya mendapat kiriman SMS untuk mengambil surat jalan kendaraan resmi yang dikeluarkan samsat, jadi agak sedikit lega karena sebelumnya saya hanya membawa surat jalan yang dikeluarkan dari dealer.

Tidak tahu kenapa beberapa waktu ini saya senang sekali untuk mencari dan mendokumentasikan tempat-tempat ataupun event-event yang menarik. Karena kemarin malam ada di Jogja, saya mempunyai pikiran untuk pergi ke kota melihat suasana malam di titik 0 km, dan daerah sekitarnya.

Aje gile... Padat sekali di titik 0 km, orang berjubel, kendaraan berlalulalang. Sepertinya banyak turis lokal yang berkunjung ke kota Jogja, dan kebanyakan adalah orang-orang muda yang masih bersekolah. Kebetulan juga hari itu adalah Idul Adha, sempat ada takbir keliling dengan karakter menyerupai pangeran Diponegoro, sehingga membuat jalan makin padat merayap-rayap :-)



Setelah melewati jalan Malioboro saya berkeinginan pula untuk melihat alun-alun utara. Ternyata saat itu juga digelar pasar malam, dan mungkin juga konser musik karena ada panggung musik yang masih kosong di dalam lapangan, kurang tahu juga acara musik apa yang akan digelar. Terlihat juga banyak kendaraan motor yang berada di tengah lapangan yang juga digunakan untuk menjalin kasih maupun sekedar menjalin keakraban bersama sahabat.



Begitulah sekilas info ketika berkunjung ke Jogja dalam satu malam. Jogja masih istimewa, terbukti banyak pelancong yang berkunjung ke Jogja, menikmati malam bersama sahabat dan orang-orang terkasih, mengisi waktu berlibur dalam canda dan suka.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menemukan Sukacita dalam Keseharian: Refleksi Seorang Programmer tentang Iman

Tela Telo

Dalam Anugerah-Nya